Bupati Abah Zairullah, menyampaikan silaturrahmi ini akan terus berkelanjutan sebagai misi bersama dalam pembangunan daerah.
“Ada rasa hangat, kumpul bersama melaksanakan buka bersama warga, ibadah Sholat Magrib dan isya kemudian dilanjutkan tarawih dan witir bersama,” sambungnya.
Ia berpesan agar kabupaten ini, tidak akan mengacuhkan anak-anak yatim, kaum dhuafa, orang cacat, orang tua jompo, janda tua terlantar, orang miskin, yang menjadi tugas bersama untuk memberikan perhatian yang sudah semestinya diberikan kepada mereka.
Bupati Tanbu juga bercita-cita, tumbuhnya generasi para penghafal Al-Quran di Bumi Bersujud, generasi yang turun berbondong-bondong untuk belajar di masjid dan menjadi orang yang memuliakan mesjid, cinta Allah serta rindu Rasulullah.
Apresiasi dan dukungan dari orang tua dalam mendorong pendidikan anak untuk belajar di masjid sangat dipesankan Bupati.
Impian Bupati, Tanah Bumbu nantinya akan melahirkan para generasi sukses yang menjadi tokoh besar di masyarakat dan bermanfaat, sehingga keberhasilan pendidikan tersebut merupakan suatu kebanggaan dan warisan dari perjuangan saat ini.
“Itu menjadi perjuangan bersama, ada konsep besar untuk Kabupaten Tanah Bumbu, prinsip kita adalah semakin tinggi pangkat maka semakin tinggi tugasnya, kita saling bersemangat dan menyayangi, apa yang kita lakukan ini sudah menjadi bukti,” tutur Bupati Zairullah. [ril]
