Tanah Bumbu, lenterabanua.com – Setalah melakukan kajian dan telaahan, Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Tanah Bumbu akan menaikkan rumah-rumah warga terdampak banjir di Desa Serdangan, Kecamatan Kusan Tengah, agar terhindar dari rendaman air sungai.
Solusi ini sesuai intruksi Bupati dr Zairullah Azhar. Hal ini diungkapkan Kepala Disperkimtan Tanah Bumbu, H Ansyari Firdaus, yang menyimpulkannya usai menginap beberapa malam di desa tersebut.
“Kemarin saya sudah bermalam disana untuk melanjutkan inventarisir rumah dampak banjir di desa Serdangan. Satu persatu, rumah kami masuki, ukur dengan bertemu pemiliknya langsung,” kata Ansyari Firdaus, Sabtu (18/9/2021).
Dikatakannya, setelah melalui pendataan, terdapat sekitar 106 rumah di desa Serdangan, tingkat ketinggian air naik ke lantai rumah warga rata-rata 40 sampai 50 cm.
“Hasil pendataan rata-rata rumah memiliki lebar 5 meter dengan panjang variasi 16 sampai 20 meter. Sementara banjir yang mulai surut itu, sudah hampir satu bulan menggenangi rumah warga,” jelasnya.
Disebutkan Firdaus, solusi ini yang terbaik. Dan dalam waktu segera akan direalisasikan. Sehingga rumah warga setempat tidak lagi terendam banjir.
“Insya Allah, jika semua rumah warga Desa Serdangan diangkat, maka akan bebas banjir,” imbuhnya.
Menurutnya, potensi wisata cukup tinggi dengan menikmati makan ikan air tawar, seperti papuyu, dan haruan. Cocok bagi pencinta dan hobi makan ikan tersebut.
“Dan Desa Serdangan ini bisa menjadi salah satu wisata sungai menaiki speed balapan yang satu-satunya ada di Kusan Tengah,” katanya.
“Insya Allah apa yang diharapkan bapak bupati salah satunya membangun desa hakekatnya membangun kota, perekonomian desa dan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Serdangan, Andi Tanra, berterimakasih atas keseriusan pemerintah daerah mendengarkan keluhan warga.
“Kami sangat berterimakasih sekali, apa yang telah dilakukan Pemerintah Daerah. Semoga cepat terealisasi agar warga kami bebas banjir,” katanya. ***
