Banjarmasin, lenterabanua.com – Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Kemendagri) RI mengunjungi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan, di Jalan Jenderal Ahmad Yani KM 6 Banjarmasin, Selasa (28/9/2021).
Kunjungan itu untuk menggali lebih jauh keberhasilan Provinsi Kalimantan Selatan dalam meraih Indeks Pembangunan Literasi (IPL) tertinggi se-Indonesia, beberapa waktu lalu.
Dalam kegiatan Kemendagri yang dipimpin Kepala Bidang Perpustakaan Pusat Penerangan Sekretariat Jenderal Kemendagri, Moh Ilham A Hamudy disambut Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani Dardie bersama jajarannya di Aula ‘Perpustakaan Palnam.’
Menurut Ilham, kedatangan pihaknya ini dalam rangka menjalankan program Jelajah Literasi. Yakni menggali kiat-kiat Dispersip Kalsel dalam meningkatkan minat baca masyarakat.
“Kita beberapa hari di sini untuk melihat dan mencatat langsung berbagai hal, yang nantinya akan dijadikan sebuah buku, hingga menjadi bahan bacaan dan pelajaran bagi dinas atau pimpinan lainnya se-Indonesia,” katanya.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan meneliti lebih jauh strategi yang diterapkan Dispersip Kalsel, sehingga bisa diterima dan bermanfaat untuk masyarakat.
“Saya pengen tahu apa sih strategi ibu? Karena kalau anggaran dan program itu kurang lebih saja dengan daerah lain,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Ilham menyanjung kinerja Nurliani Dardie, yang lebih familiar dipanggil Bunda Nunung.
“Tapi, yang saya lihat dan baca, ibu mainnya cakep, dengan para pejabat di daerah dapat ibu rangkul, itu yang saya salut. Jaringan yang ibu punya saya pikir luar biasa,” pujinya.
Bahkan menurutnya, selain dengan para pejabat, diakuinya, Nurliani juga terlihat akrab dengan masyarakat biasa, hingga mampu menggiatkan literasi di berbagai kabupaten/kota.
“Buktinya ibu mau turun langsung ke bawah melayani masyarakat, itu mungkin yang tidak banyak dilakukan pimpinan yang menggawangi kegiatan literasi di daerah lain,” jelasnya.
Kadispersip Kalsel, Nurliani mengaku senang atas kunjungan ini. Ia berharap bisa terus menginspirasi daerah lainnya, untuk bersama menguatkan budaya literasi di Indonesia.
“Kita sebenarnya melakukan apa yang bisa dilakukan. Yang jelas kita ingin mengabdi agar masyarakat Kalsel gemar membaca, hingga tercipta masyarakat yang berkualitas,” ungkapnya.
Diketahui, Dispersip Kalsel mendapat banyak penghargaan dari pemerintah pusat. Termasuk Nugra Jasa Dharma Pustaloka 2021 yang diberikan kepada Nurliani. ***
