Penulis : Redaksi

Ada sebanyak 176 SD dan 54 SMP ditambah 10 swasta yang melaksanakan program tersebut dan sosialisasi terus berjalan dan melibatkan orang tua agar diketahui dengan adanya program unggulan Pemerintah Kabupaten tersebut.

“Tidak wajib, tapi ada penilaian didalamnya sehingga itu akan berpengaruh pada rapor para siswa siswinya,” katanya.

Guru Pendamping Dapat Honor

Selama pelaksanaan SDSM tersebut, akan ada guru pendamping di masing-masing masjid untuk mendampingi siswa dan siswinya.

Guru pendamping bisa mendampingi anak-anak sejak magrib hingga pukul 22.00 wita. Namun, guru juga bisa bermalam di masjid tersebut.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanah Bumbu, Amiludin, guru pendamping di program SDSM tersebut akan mendapatkan honor perminggunya.

“Honor guru pendamping komitmen daerah, ada anggaran untuk guru Rp 50ribu permalam dan atau 300ribu perpekan,” katanya.

Honor tersebut telah dianggarkan di APBD Perubahan 2023 tadi sebesar Rp 10 miliar, khusus guru pendampingnya.

Sementara untuk guru Tahfiz di masjid, juga sudah dianggarkan di tiap desa di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Tanah Bumbu, melalui desa.

“Jadi program ini berjalan selama 6 hari setiap pekannya dengan honor perpekan untuk guru itu Rp 300.000 sehingga dalam satu bulan kurang lebih 1.200.000,” sebutnya.

Untuk ketentuan guru pendamping, Amiludin sebut boleh dilaksanakan secara bergantian permalamnya. [yat]

Advertisements