Penulis : Redaksi

Tanah Bumbu, lenterabanua.com – Pandemi Corona Virus Diseas 2019 (Covid-19) di kabupaten Tanah Bumbu belum juga mereda. Nyaris setiap hari selalu ada warga terpapar virus asal Wuhan, China ini.

Dari laporan Tim Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Tanah Bumbu per hari Minggu, (7/2/2021), pukul 14.00 wita, kasus terkonfirmasi bertambah menjadi 1.605, dengan masuknya 21 warga yang positif baru.

“10 orang diantaranya berasal dari kecamatan Kusan Hulu, disusul Simpang Empat, Batulicin, Satui dan Angsana masing-masing 2 pasien,” ucap Humas Tim Gugus Tugas Covid-19, Ardiansyah, S.Sos.

Sementara kecamatan Kuranji, Kusan Hilir dan Sungai Loban juga bertambah masing-masing satu warga.

“Mereka semuanya dikarantina secara mandiri. 19 orang diantaranya berjenis kelamin laki-laki, sisanya 2 pasien perempuan,” lanjutnya.

Sementara, jelas Ardiansyah, selain penambahan terkonfirmasi positif, angka kesembuhan juga meningkatkan. Setelah hari sebelumnya 20 pasien positif sembuh, kali ini sebanyak 18 orang kembali sembuh.

“Perempuan 1 orang, sedangkan laki-laki 17 orang. Rentang usia dari 19 hingga 42 tahun. Mereka berasal dari kecamatan Kusan Hulu 7, Simpang Empat 4, Batulicin 3, Angsana 2 dan Satui 1 pasien,” imbuhnya.

Sementara, lanjut Ardiansyah, untuk total pasien positif yang sembuh sudah mencapai 1.441 sedangkan yang masih dalam perawatan sebanyak 127 orang dan yang meninggal dunia karena Covid-19 ada 37 jiwa.

Kadis Kominfo Tanah Bumbu ini menyebutkan, upaya yang dilakukan pemerintah daerah dan Tim Gugus Tugas Covid-19 sudah sangat maksimal dalam pencegahan dan mengisolir penyebaran nya. Bahkan nyaris setiap saat gencar melakukan sosialisasi dan penindakan disiplin penerapan protokol kesehatan.

Dari laporan Tim Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Tanah Bumbu, 10 kecamatan masuk zona merah.

Penulis Alhakim

Advertisements