Tanah Bumbu, lenterabanua.com – Warga di Pondok Butun, kelurahan Gunung Tinggi, kecamatan Batulicin, kabupaten Tanah Bumbu mengeluhkan minimnya alat mesin pertanian (alsintan) mereka miliki.
Hal itu mengemuka ketika anggota Komisi II DPRD Kalsel Muhammad Yani Helmi menggelar reses di permukiman tersebut, Senin (8/2/2021).
“Aspirasi warga masyarakat disini memang kewenangan DPRD kabupaten kami akan sampaikan ke mereka melalui fraksi Partai Golkar,” tegasnya.
Legislator yang akrab disapa Paman Yani ini berharap aspirasi warga ini setidaknya bisa terakomodir sesuai harapan.
“Mudah-mudahan bisa diakomodir ditengah wabah Covid-19 ini masyarakat inginnya beraktivitas untuk memajukan ekonomi mereka,” lanjutnya.
Terlebih, paman Yani juga menegaskan bahwa aspirasi itu harus wajib disampaikan. Karena diam adalah suatu penghianatan baginya.
“Artinya segala sesuatu daripada kita diam lebih baik kita sampaikan. Ingat, diam itu adalah suatu penghianatan jadi aspirasi itu murni dari rakyat, dan itu sering saya lontarkan dari sejak dulu,” tambahnya lagi.
Karenanya, ia menuturkan, selain akan mengutarakan keluhan hal ini kepada DPRD kabupaten setempat, ia pun berjanji tak akan tinggal diam. Mengingat warga Tanah Bumbu juga merupakan konstituennya.
“Selain DPRD Tanbu, stakeholder terkait setempat atau Pemprov Kalsel. Sehingga, yang diinginkan oleh warga disini bisa terakomodir. Jika tak tahun ini, 2022 juga bisa,” harapnya.
Sementara itu, usai menyampaikan aspirasi, warga Pondok Butun, kelurahan Gunung Tinggi, mengucapkan rasa terima atas kunjungan Paman Yani. Ramli, warga setempat lega karena aspirasi mereka tersampaikan, kepada wakil rakyat.
“Kami berterima kasih banyak sudah dikunjungi serta setidaknya mau mampir ketempat ini. Selain itu, masyarakat berharap aspirasi yang disampaikan tadi bisa didengar dan semoga dapat ditindaklanjuti,” ungkapnya.
Penulis Alhakim
