Penulis : Redaksi
  • Puluhan Prajurit TNI jajaran Kodim 1002/HST dan Yonif 621/Manuntung Korem 101 Antasari evakuasi warga terdampak banjir di HST.

Barabai, lenterabanua.com– Dalam rangka mengantisipasi bencana banjir di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Danrem 101/Antasari Brigjen TNl Firmansyah mengerahkan seluruh Prajurit Kodim 1002/HST dan Yonif 621/Manuntung untuk melakukan evakuasi kepada warga yang terdampak banjir, Minggu (28/11/21) hingga pukul 17.00 Wita.

Danrem dalam keterangannya menyampaikan saat ini wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah dilanda bencana banjir dan masih diguyur hujan, sehingga debit air masih mengalami kenaikan.

“Menghadapi situasi dan kondisi tersebut saya perintahkan kepada Kodim 1002/HST dan Yonif 621/Mtg untuk terus memantau kondisi air dan melakukan evakuasi kepada masyarakat yang terdampak banjir, ketempat yang lebih aman”, jelas Brigjen TNl Firmansyah.

Ia berpesan kepada seluruh anggota yang bertugas di lapangan dan di desa binaan, untuk tetap waspada dan mengutamakan faktor keamanan, guna menghindari kerugian materiil dan personil.

Disebutkan lokasi terdampak banjir, yakni Kecamatan Batang Alai Selatan 2 desa, Pandawan 4 desa, Haruyan 7 desa, Barabai 7 desan dan kelurahan, Hantakan 6 desa, Batu Benawa 4 desa dan Batang Alai Timur satu desa.

“Upaya-upaya yang dilakukan Korem 101/Antasari dengan melakukan evakuasi bagi korban yang terjebak,” tegasnya.

 

Kemudian melaksanakan pemantauan ketinggian debit air Sungai Batu Benawa, Sungai Barabai, Sungai Batang Alai, dan Sungai Haruyan.

“Menghimbau kepada masyarakat yang berada daerah aliran sungai Barabai untuk sementara waktu tinggal dirumah keluarga yang aman,” tandasnya.

Selain itu, sambungnya, mendirikan tenda posko tanggap darurat bersama BPBD dan Polres HST di Stadion Murakata Desa Mandingin, Kecamatan Barabai.

“Disamping membantu pengungsian di Stadion Mandingin, Masjid Shulaha, Masjid Agung, SMA 1 dan Gedung Juang,” lanjutnya.

Pihaknya juga melakukan pengamanan personel dan material Kodim 1002/HST dan Yonif 621/Mtg. Serta berkoordinasi dengan instansi lainnya dalam penanggulangan banjir. ***

Daftar wilayah terdampak banjir:
1. Kecamatan Batang Alai Selatan ;
a. Desa Cukan Lipai.
– Situasi ;  Ketinggian air 15-25 cm,
– Pengungsi ; nihil
b. Desa Tanah Habang.
– Situasi ; Ketinggian air 15-25 cm,
– Pengungsi ; nihil

2. Kec. Pandawan ;
a. Desa Jaranih Kec. Pandawan .
– Situasi ; Ketinggian air 10-45 cm
– Pengungsi ; nihil
b. Desa Masiraan
– Situasi ; Ketinggian air 10-45 cm
– Pengungsi ; nihil.
c. Desa Kayu Rabah.
– Situasi ; Ketinggian air 10-30 cm
– Pengungsi ; nihil.
d. Desa Matang Ginalon.
– Situasi ; Ketinggian air 5-30 cm.
– Pengungsi ; nihil.

3. Kec. Haruyan ;
a. Desa Haruyan.
– Situasi ; Ketinggian air 30-70 cm.
– Pengungsi ; 5 org di pasar Rt.01 Rw.01
b. Desa Haruyan Seberang.
– Situasi ; Ketinggian air 30-75 cm.
– Pengungsi ; 57 org di Mesjid Mujahidin Rt. 05 Rw.02  dan 15 org di Posko Siaga Rt.03 Rw.01
c. Desa Lok Buntar.
– Situasi ; Ketinggian air 15-45 cm.
– Pengungsi ; nihil.
d. Desa Mangunang.
– Situasi ; Ketinggian air 10-35 cm.
– Pengungsi ; nihil.

e. Desa Mangunang Seberang.
– Situasi ; Ketinggian air 10-40 cm.
– Pengungsi ; nihil.
f. Desa Pengambau Hulu.
– Situasi ; Ketinggian air 10-20 cm.
– Pengungsi ; nihil.
g. Desa Pengambau Hilir Dalam.
– Situasi ; Ketinggian air 15-45 cm.
– Pengungsi ; nihil.

4. Kec. Barabai ;
a. Desa Mandingin.
– Situasi ; Ketinggian air 15-40 cm.
– Pengungsi ; 40 org di Gedung Juang.
b. Kel. Barabai Timur.
– Situasi ; Ketinggian air 10-65 cm.
– Pengungsi ; 40 org di Gedung Juang.
c. Kel. Barabai Utara.
– Situasi ; ketinggian air 15-60 cm.
– Pengungsi ; nihil.
d. Kel. Barabai Selatan.
– Situasi ; Ketinggian air 15-65 cm.
– Pengungsi ; nihil.
e. Kel. Barabai Darat.
– Situasi ; Ketinggian air 20-55 cm.
– Pengungsi ; nihil.
f. Desa Benawa Tengah.
– Situasi ; Ketinggian air 15-40 cm.
– Pengungsi ; nihil.
g. Desa Pajukungan.
– Situasi ; Ketinggian air 15-50 cm.
– Pengungsi ; nihil.
i. Asmil Kodim 1002/HST.
– Situasi ; Ketinggian air 85 cm.
– Personil materiil ; Aman dan lengkap.
j. Asmil Yonif 621/MTG.
– Situasi ; ketinggian air 40 cm masuk rumah.
– Personil materiil ; Aman dan lengkap.
k. Makodim 1002/HST.
– Situasi ; Ketinggian air 30-70 cm.
– Materiil dan Jat ; aman dan lengkap.

5. Kec. Hantakan ;
a. Desa Datar Ajab.
– Situasi ; Ketinggian air 30-60 cm.
– Pengungsi ; nihil.
b. Desa Pasting
– Situasi ; Ketinggian air 20-50 cm
– Pengungsi ; nihil.
c. Desa Bulayak.
– Situasi ; Ketinggian air 30-60 cm.
– Pengungsi ; nihil.
d. Desa Tilahan.
– Situasi ; Ketinggian air 35 cm
– Pengungsi ; nihil.
e. Desa Murung B.
– Situasi ; Ketinggian air 25-40 cm.
– Pengungsi ; nihil.
f. Desa Hantakan.
– Situasi ; Ketinggian air 20-40 cm.
– Pengungsi ; nihil.

6. Kec. Batu Benawa ;
a. Desa Aluan Besar.
– Situasi ; Ketinggian air 30-45 cm.
– Pengungsi ; nihil.
b. Desa Aluan Mati.
– Situasi ; Ketinggian air 30-45 cm.
– Pengungsi ; nihil.
c. Desa Paya Besar.
– Situasi ; Ketinggian air 25-50 cm.
– Pengungsi ; nihil.
d. Desa Pantai Batung.
– Situasi ; Ketinggian air 25-45 cm.
– Pengungsi ; nihil.

7. Kec. Batang Alai Timur ;
a. Desa Nateh.
– Situasi ; Ketinggian air 20-50 cm naik kejalan.
– Pengungsi ; nihil.

B. Korban Jiwa : Nihil. (Sumber Penrem 101|Antasari)

Advertisements