Penulis : Redaksi

“Kedepan lomba seperti ini akan terus ditingkatkan kualitasnya, apalagi lomba ini melibatkan anak-anak yang menjadi generasi penerus pembangunan Tanah Bumbu dimasa depan,” tandasnya.

Kepala Disbudporpar Hamaluddin Taher menambahkan lomba bernuansa islami ini membuktikan pemerintah hadir ditengah-tengah masyarakat. “Dan generasi muda untuk memberikan pembinaan dan pengembangan kepribadian anak-anak kejenjang keagamaan.”

Melalui skill azan, kaligrafi, dan tahfidz Qur’an diharapkan generasi muda di Tanah Bumbu menjadi generasi yang berkualitas.

“Harapannya, melalui lomba ini akan muncul generasi muda berprestasi di bidang keagamaan,” sebut Hamaluddin.

Adapun lomba diikuti sebanyak 108 peserta dari 12 Kecamatan se-Tanah Bumbu.Masing-masing Kecamatan mengikutkan sebanyak 9 peserta untuk 3 cabang lomba yakni lomba azan, tahfiz, dan kaligrafi. [alh]

Advertisements