Penulis : Redaksi

Tanah Bumbu, lenterabanua.com – Bertindak sebagai inspektur upacara, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang disiarkan akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (1/6/2021).

Namun ada yang menarik dalam upacara digelar secara virtual di Istana Kepresidenan Bogor ini, Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, yakni Kain Tenun Pagatan.

Pakaian itu pun menjadi perbincangan warga Kabupaten Tanbu dan Kalsel. Sebab, dihari besar Nasional itu, justru pakaian yang dikenakan berasal dari Kabupaten yang bergelar Bumi Bersujud ini.

Bagi masyarakat di Bumi Bersujud, ini suatu kebanggaan. Karena pakaian dari Tanbu ini bisa ditampilkan lagi dan warga sangat bersyukur dan bangga.

“Kami sebagai warga Tanbu sangat bersyukur dan bangga,” ucap Muhammad Haly, seorang warga Tanah Bumbu, Selasa (1/6/2021).

Terpisah, Sekretaris Daerah Tanbu, H Ambo Sakka, juga mengucapkan terimakasih kepada presiden RI.

”Ini bukan yang pertama beliau kenakan, di Hari Kemerdekaan RI juga pernah dikenakan beliau. Kami warga dan Pemkab Tanbu sangat berterimakasih kepada pa Presiden,” katanya.

Sementara mengutip dari rilis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, menyebutkan, upacara peringatan dipusatkan di Halaman Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta.

Sejumlah Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Republik Indonesia, tenaga kesehatan, serta pelajar turut serta bertindak selaku bagian dari pasukan upacara dengan menerapkan protokol kesehatan.

Bertindak selaku komandan upacara ialah Kolonel Inf Muhammad Imam Gogor. Pria kelahiran Kediri, 16 Februari 1977, tersebut merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1998.

Saat ini yang bersangkutan memegang jabatan sebagai Asisten Operasi Pasukan Pengamanan Presiden.

Sementara itu, Brigjen TNI Novi Helmy Prasetya yang merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1993 bertindak sebagai perwira upacara. Saat ini ia bertugas sebagai Kepala Staf Komando Garnisun Tetap I/Jakarta.

Dalam unggahan di akun Twitter pribadi, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa bangsa Indonesia yang besar ini telah melayari berbagai zaman dengan berpedoman kepada nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

Berpegangan pada nilai-nilai itu pula, kini bangsa Indonesia tengah berupaya melewati masa-masa sulit di tengah pandemi.

“Berpegangan pada nilai-nilai itu, dengan persatuan dan gotong royong, kita akan kembali melewati masa-masa sulit ini dan keluar sebagai pemenangnya,” ucapnya pada cuitan yang diunggah Selasa, (1/6/2021).

Ketua MPR Bambang Soesatyo didaulat membacakan teks Pancasila. Sedangkan Ketua DPR Puan Maharani tampak membacakan teks pembukaan UUD 1945.

Adapun Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memimpin pembacaan doa selepas amanat yang disampaikan oleh inspektur upacara. Ketiganya juga menjalankan tugas secara virtual dari lokasi masing-masing.

Untuk diketahui, acara peringatan tersebut turut dihadiri secara virtual oleh para pimpinan lembaga negara, menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan lembaga pemerintah nonkementerian, hingga sejumlah kepala daerah. ***

Advertisements