Penulis : Redaksi

Pertandingan semifinal piala Bupati Cup 2022 di lapangan 7 Februari Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir antara FC Lebah dan FC Nusantara.

Tanah Bumbu, lenterabanua.com – Turnamen sepak bola Bupati Cup 2022 di lapangan 7 Februari Pagatan Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu selalu menampilkan beragam cerita. Kali ini dibabak semifinal, dua tim sempat hampir diwarnai adu jotos antara pemain.

Namun atas kesigapan panitia dan kemanan berhasil melerai dan menengahi perselisihan kedua tim. Yakni perseteruan antara FC Lebah dan FC Nusantara, Senin (21/3/2022).

Pertandingan sangat sengit ditampilkan selama 2×45 menit dengan hasil imbang skor 1-1. Kemudian dilanjutkan drama adu finalti. Hasilnya Lebah FC berhasil mengalahkan FC Nusantara 4-3.

Ketua panitia pelaksana Mahluki mengatakan pertandingan semifinal ini berjalan aman dan lancar

“Yang mana pada hari ini telah memasuki semi final antara FC Lebah dan FC Nusantara, dan yang menang pada hari ini akan memasuki babak final melawan FC Persegab,” tegasnya.

Dikatakannya, partai final akan mempertemukan FC Lebah melawan FC Persegab, Kamis 24 maret 2022 mendatang.

“Untuk kejadian selisih paham antar pemain dalam pertandingan sepak bola itu hal yang lumrah, dan alhamdulillah petugas keamanan dan panitia bisa melerai serta menengahi,” tukasnya.

Mahluki berharap di final nanti dari forkopimda seperti Bupati, Kapolres Dan Dandim 1022/Tnb bisa berhadir menyaksikan ajang bergengsi Bupati Cup 2022 yang memperebutkan total hadiah 100 juta rupiah ini.

Sementara Anggota DPRD Tanah Bumbu dari Fraksi Partai Amanan Nasional (PAN) Fawahisah Mahabatan yang menyaksikan langsung babak semi final Bupati Cup 2022.

“Alhamdulillah sejauh ini sportifitas pemain sangat tinggi, dan saya sangat mengapresiasi kepada panitia pelaksana serta pihak keamanan yang selalu siaga untuk suport kegiatan Bupati Cup 2022 dalam menyambut hari ulang tahun Kabupaten Tanah Bumbu yang ke-19,” katanya.

Ia menambahkan turnamen ini momentum sangat luar biasa mempersatukan perbedaan.
Dan ini harus tumbuh dan berkembang karena ini salah satu seleksi untuk menumbuh kembangkan pemain-pemain terbaik dari kabupaten tanah bumbu untuk ke level yang lebih tinggi.

“Saya berharap ajang seperti ini lebih intens lagi dan tingkat kesadaran pemain untuk memperlihatkan permainan yang terbaik kepada masyarakat, karena pertandingan sepak bola itu sebuah pemandangan serta tontonan yang baik untuk masyarakat,” sambungnya.

Fawa pun mengaku belum menentukan pilihan kepada tim mana yang akan dia dukung pada final nanti. Karena kedua tim sangat baik permainannya dan sama-sama kuat. “Kita akan liat saja nanti pada final siapa yang akan menjadi juara,” tandasnya.

Terpisah Pembina dari FC Lebah, H Hasanuddin mengaku sangat senang dengan kemenangan tim kebanggaannya, karena memasuki final.

“Atas kemenangan ini saya berikan pemain bonus. Dan jika bisa menjadi juara di final nanti, bonusnya lebih besar,” pungkas anggota DPRD Tanbu dari fraksi PKB ini. [tim]

Advertisements