Penulis : Redaksi

Tanah Bumbu, lenterabanua.comDampingi Tim Asesmen, Zairullah Sasar Rencana Bendungan Kusan

JAJARAN Pemkab Tanah Bumbu dipimpin Bupati dr Zairullah Azhar bersama tim asesmen dari Bappenas, Kementerian Manves, Kementerian PUPR, PLN dan assesor Internasional Hydropower Sustainability Standart sambangi Kecamatan Teluk Kepayang

Tujuannya melakukan peninjauan ke titik lokasi rencana pembanguan Bendungan Kusan di Desa Mangkal Api dan warga terdampak di Desa Tamunih, Kamis (24/11/2021).

Tim Bupati bersama assesor ke Desa Tamunih untuk menyambangi warga setempat. Sedangkan tim lainnya didampingi Sekda Tanah Bumbu DR Ambo Sakka menuju lokasi bendungan di Genangan, Desa Mangkal Api.

Terpantau, tiba dilokasi bupati dan tim asessmen melakukan diskusi terkait aspek sosial terhadap warga yang berada di wilayah rencana pembangunan Bendungan Kusan.

Ketiga desa terdampak yakni, Tamunih, Mangkal Api dan Batubulan yang akan direlokasi pemerintah daerah. Karena ketiga desa itu dijadikan pembangunan Bendungan Kusan.

Bupati dr Zairullah Azhar berharap, dengan dibangunnya bendungan ini, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu. “Baik dari sektor pertanian, perikanan, perkebunan dan lainnya,” terangnya.

Selain itu, bendungan ini nantinya mampu mensuport tenaga listrik di Ibukota Negara baru di Penajam. “Bahkan mampu menciptakan ribuan lapangan pekerjaan bagi warga Tanah Bumbu,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Tim dari Bappenas, Ir Juhairi mengatakan, kehadiran mereka guna mendalami aspek sosial terkait pembangunan bendungan Kusan.

“Sebab pembanguan bendungan ini tidak hanya dibangun melalui anggaran Pemerintah Pusat saja melainkan juga investasi kerjasama dari luar negeri,” kelasnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, dalam dua hari kedepan tim akan melihat langsung aspek sosial. “Dan saat ini kami bersama tim juga mengamati aspek sosial di wilayah Bendungan Kusan,” lanjutnya.

Ada beberapa aspek salah satunya relokasi, warisan budaya, ekonomi dan pekerjaan yang terdampak pembangunan Bendungan Kusan.

“Oleh karena itu, kami berharap kepada masyarakat bisa mengungkapkan terkait dampak yang diuntungkan dengan adanya pembangunan Bendungan kusan,” pungkasnya

Kegiatan turut dihadiri seluruh Kepala SKPD, Tim Asesment dari pusat, Anggota DPRD Tanbu, Kapolsek, Camat dan Danramil serta Kades di desa terdampak. [wan]

Advertisements