Penulis : Redaksi

Banjarmasin, lenterabanua.com – Bencana memang tak pandang siapapun korbannya. Entah orang berpangkat, atau hanya masyarakat biasa, kaya maupun miskin tak ada jaminan bakal terhindar dari musibah, termasuk banjir.

Terlebih, banjir besar melanda Kalsel sekarang ini menyisahkan kesedihan dan kerugian besar, namun begitu perlu kita ketahui masyarakat bahwa rumah siapa saja tidak luput dari banjir.

Seperti banjir yang melanda wilayah Kota Banjarmasin, ditepian sungai Martapura, tempat tinggal pribadi Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor ikut terendam. Di lokasi yang sama, di kawasan kelurahan Sungai Jingah, Banjarmasin Utara itu, juga termasuk kediaman Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Yani Helmi.

Menurut M. Yani Helmi, saat ini yang bisa diperbuat semua pihak, adalah melakukan hal konkrit, meski kecil dan sederhana tapi sangat bermanfaat bagi korban dampak banjir.

“Tidak perlu cari pembenaran, siapa salah dan merasa paling benar, sekarang kita perlu berbuat untuk meringankan beban para korban,” ujarnya, Senin (18/1/2021).

Pria yang akrab disapa Paman Yani ini menyebutkan, sudah beberapa hari ini Gubernur Kalsel beserta jajaran tidak kenal lelah baik siang maupun malam terus keliling memantau kondisi banjir. Selain itu memberikan bantuan untuk keperluan para korban.

“Kita semua merasa sedih dan miris melihat bencana ini, ia pun bersyukur panggilan jiwa para relawan bersedia mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran tak kenal waktu siap siaga membantu korban banjir perlu kita aresiasi pengorbanan mereka tidak bisa dipandang sebelah mata sudah banyak korban terbantu dengan keberadaan relawan ini,” ucapnya.

Ia berpesan sudahi perdebatan, menggunjing dan sifat bathil lainnya. Sekarang yang penting saling merangkul, bahu membahu dan bergandeng tangan menghadapi ini semua.

“Inikan urgentitas apalagi membantu ummat rasulullah ditengah kesulitan tentu nilainya sangat besar di sisi Allah,” sebutnya.

Paman Yani menambahkan, siapa saja bisa ikut andil berperan membantu minimal menjaga keluarga dan lingkungan tempat tinggal.

“Semoga bencana ini segera berakhir, kita berdoa bermunajat kepada Allah,” pungkasnya.

Penulis Zainal Hakim

Advertisements