Mantan Kasi Intelejen Kejaksaan Negeri Tanah Bumbu, Andi Akbar Subari (tengah kiri) berpamitan seraya mengenalkan penggantinya, Rizki Purbo Nugroho (tengah kanan) yang sebelumnya bertugas di Kejari Amuntai.
Tanah Bumbu, lenterabanua.com – Sabtu, 2 April 2022 hari terakhir Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanah Bumbu, Kalsel, Andi Akbar Subari bertugas di Bumi Bersujud.
Ia harus melepaskan jabatannya dan posisinya digantikan mantan Kasi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan Kejari Amuntai, Hulu Sungai Utara, Rizki Purbo Nugroho.
Andi, Jaksa angkatan 2014 mendapatkan promosi, sebagai kado ultahnya ke-35 sebagai Kasi Pengelolaan Barbuk dan Barang Rampasan Kejari Gowa, Sulawesi Selatan.
Pria kelahiran Makassar, 16 April 1987 ini, dua pekan kedepan bakal merayakan hari jadinya di ‘Kampung Halaman‘ dengan jabatan baru. Posisinya sekarang pernah diduduki Andi saat bertugas di Kejari Martapura, Kabupaten Banjar, 2018 silam.
“Saya promosi ke Gowa, Sulsel setelah mengabdi di Kejari Tanah Bumbu selama 1 tahun 10 bulan,” ucapnya, Jumat (1/4/2022) persis dihari terakhirnya bertugas di Bumi Bersujud.
Ia pamit, kembali ke kampung halaman yang cukup lama ditinggalkan, sejak terakhir bertugas 2014 silam di Kejari Goa. Karena setelah itu Andi Akbar pindah-pindah tugas.
Pernah di Kejaksaan Negeri Kabupaten Pulau Morotai Selatan, Provinsi Maluku Utara. Kemudian promosi di dalam provinsi yang sama, yakni ke Kejaksaan Negeri Ternate.
Lantas juga sempat dimutasi ke Kejari Pangkep, Sulawesi Selatan. Baru kemudian lagi tugas ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan.
“Posisi saya di sini digantikan Rizki. Mantan Kasi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan di Amuntai. Saya titip beliau melanjutkan tugas yang saya tinggalkan,” ucapnya haru sembari memperkenalkan penggantinya kepada para jurnalis.
Rizki Purbo Nugroho sendiri sebelumnya juga pernah bertugas menjabat Kasi Pidana Umum Kejari Kotabaru, 2019 lalu. Sehingga tak terlalu asing dengan Kabupaten Tanah Bumbu, karena sering melintas jika mendadak koordinasi ke Kantor Kejaksaan Tinggi Kalsel di Banjarmasin.
Dalam sebulan belakangan, gerbong Kejari Tanah Bumbu ada 2 pejabat promosi. Sebelum Andi Akbar Subari, Kajari Muhammad Hamdan lebih dulu dipromosikan sebagai Kepala Kejaksaaan Negeri Gresik, Jawa Timur. Tepatnya sertijab di Kejati Kalsel 14 Maret lalu. Penggantinya I Wayan Wiradarma.
Baru 15 hari bersama, Andi harus meninggalkan I Wayan Wiradarma. Meski masih seumur jagung, komunikasi dan kerjasama keduanya sudah tampak sangat padu. Baik dalam bergaul maupun sinergi pekerjaan.
Kini, Andi Akbar Subari tak hanya harus meninggalkan Kantor di Jalan Dharma Praja, Kelurahan Gunung Tinggi, Kecamatan Batulicin itu. Tapi juga, harus melepaskan posisinya sebagai gitaris boyband Kejari Tanah Bumbu.
Padahal beberapa bulan lalu, ia menginisiasi sebuah karya musik bertema peringatan Hari Anti Korupsi, tahun 2021. Band yang digawangi ASN Kejaksaan Negeri Tanah Bumbu.
Karyanya kemudian dibuat dalam sebuah tayangan soundtrack karya drama dan musik. Ciptaannya itu memuat pesan moral dalam bertugas. Menariknya karya seni mereka masuk Kanal Youtube Kejagung.
Menurut Andi Akbar Subari kala itu, menciptakan lagu tersebut terinspirasi dengan pekerjaannya sebagai Jaksa dan memerangi korupsi.
“Karya ini menceritakan seorang insan Jaksa yang sangat mencintai Instansi yaitu Kejaksaan RI mengalami dilema besar dalam hidupnya,” tegas Andi, Kamis (9/12/2021) silam.
Kala itu Andi berharap, dengan hasil karya tersebut, para insan jaksa termotivasi untuk bekerja dengan sebaik-baiknya dan memerangi korupsi.
Selain dirinya, band tersebut digawangi Kasi BB, Rhasky Ghandy Ariffan sebagai vocalis, Wendra Setiawan Kasi Pidsus, Basis, serta Hatma Aditya, Kasi Datun pegang keyboard dan M Deni staf Kejaksaan Negeri Tanah Bumbu.
Tak hanya meninggalkan karya seni fenomenal, selama bertugas ia juga banyak mengukir sejarah dan prestasi dalam tugasnya sebagai insan jaksa. Banyak gebrakan dia lakukan yang belum pernah ada selama Kejari Tanah Bumbu berdiri sejak 17 tahun lalu. [hk]