Tanah Bumbu – Sempat digadang-gadang maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024, tokoh muda Kalimantan Selatan, H Tajerian Noor akhirnya menjatuhkan pilihan maju sebagai Kepala Daerah di Kabupaten Tanah Bumbu.
Pria kelahiran 14 Februari itu tak main-main terjun dalam dunia politik. Bukti keseriusan pria yang akrab disapa Mas Boy ini mendaftarkan diri pada sejumlah partai politik (Parpol) besar peraih kursi pada Pemilu Legislatif lalu. Terbaru di Partai Amanat Nasional.
Ketua DPD PAN Tanah Bumbu H Agoes Rakhmady menerima berkas lamaran bakal calon bupati dari Nasdem, H Tajerian Noor di kediamannya, Kamis (30/5/2024).
“Benar, saya telah menerima berkas dari cabup Nasdem. Kami akan proses lamaran tersebut sesuai dengan mekanisme partai,” ujarnya.
Pihaknya pun akan menyambut positif kehadiran dari tokoh muda di Kalsel yang juga sudah tak asing lagi di Bumi Bersujud, pernah menjabat Ketua KONI Tanah Bumbu.
“H Tajerian Noor juga sebagai pembina Partai Nasdem dan beliau juga tokoh di KONI Tanah Bumbu, secepatnya kami proses,” imbuhnya.
Selain melamar di PAN, sebelumnya H Tajerian Noor juga melakukan langkah serupa ke Nasdem, Gerindra dan PKS.
“Sebelumnya H Tajerian Noor sebelumnya telah melamar ke Nasdem, Gerindra dan PKS Tanah Bumbu. Hari ini tadi kami serahkan berkas ke PAN Tanah Bumbu,” ujar Sekretaris DPD Partai Nasdem Tanah Bumbu, Junaidi.
Terpisah, Wakil Ketua DPC Gerindra, Said Ismail Kholil Alaydrus menyambut positif atas lamaran H Tajerian Noor yang juga putra asli daerah. Pihaknya siap mendukung putra daerah yang maju di Pilkada Tanah Bumbu.
“Tentu menyambut positif, beliau selain putra daerah dan diyakini mampu menjabat Bupati. Tentu ada mekanisme partai,” katanya.
Diketahui, Mas Boy sudah dirumorkan akan maju di Tanah Bumbu. Namanya disebut-sebut memiliki peluang besar memenangkan Pilkada.
Selain dukungan partai yang kuat, namanya juga dikenal dengan baik oleh kebanyakan warga Tanah Bumbu. Dari pantauan di lapangan, popularitas Tajerian Noor memang tinggi. Sejak awal kemunculan namanya, diskusi politik di daerah menjadi intens.
“Kalau orang itu sudah tinggal di Tanah Bumbu beberapa tahun, pasti sedikit banyaknya kenal atau pernah mendengar nama pengusaha Tajeri atau biasa kita panggil Mas Boy,” kata Rafi warga Tanah Bumbu yang bekerja di Kecamatan Satui. [tim|wb]
