Penulis : Redaksi
Bupati Tanah Bumbu, dr Zairullah Azhar, saat menyampaikan sambutannya dalam peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 di Gedung Mahligai Bersujud.

Tanah Bumbu – Pentingnya peran keluarga dalam memperkuat ketahanan nasional. Hal ini menjadi perhatian dan penegasan Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, saat peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 di Bumi Bersujud.

“Harganas adalah momen penting yang menggarisbawahi betapa artinya keluarga dalam membangun fondasi yang kokoh bagi masyarakat,” tegas Zairullah saat memberikan amanat di Gedung Mahligai Bersujud, Kapet belum lama ini.

Tidak hanya itu, lanjut Zairullah, Harganas juga menjadi ruang refleksi untuk mengenang peran vital yang dimainkan oleh keluarga.

Sebagai unit terkecil dalam sosial, keluarga memiliki peran sentral dalam membentuk budaya dan karakter perilaku. Seiring dengan itu, keluarga juga memiliki peran signifikan dalam membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.

Perayaan Harganas ke-30 tahun ini mengusung tema inspiratif, yaitu “Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju.”

Isu stunting (pertumbuhan terhambat) menjadi fokus penting dalam agenda peringatan ini. Di Kabupaten Tanah Bumbu, penurunan angka stunting telah menjadi prioritas utama.

Langkah-langkah untuk mengatasi masalah stunting memerlukan kolaborasi yang erat dari berbagai pihak, termasuk para mitra dan stakeholder terkait.

Pemerintah telah menetapkan target ambisius untuk menurunkan prevalensi stunting menjadi 14% pada tahun 2024.

Ini merupakan perjuangan yang signifikan mengingat pada tahun 2019 angka stunting mencapai 27,6% (berdasarkan data Riskesdas 2019).

Pada tahun 2023, angka ini berhasil turun menjadi 21,6%. Namun, angka tersebut tetap mengingatkan bahwa risiko stunting di kalangan keluarga Indonesia masih cukup tinggi.

Isu stunting memiliki dampak yang signifikan terhadap masa depan keluarga. Oleh karena itu, penting untuk menyampaikan informasi mengenai bahaya stunting dengan cara yang lebih efektif, mendalam, dan merangkul berbagai sudut pandang.

Hal ini penting untuk meningkatkan kesadaran akan perlunya perencanaan keluarga yang matang.

Melalui momen bersejarah Harganas tahun ini, masyarakat Tanah Bumbu diharapkan semakin menyadari ancaman serius yang diakibatkan oleh stunting.

Langkah-langkah preventif dan solutif harus meningkat untuk mengatasi permasalahan stunting di wilayah ini, seiring dengan ambisi Indonesia untuk menjadi negara emas pada tahun 2045.

Acara peringatan Harganas ke-30 ini juga hadir Forkopimda Kabupaten Tanah Bumbu. Ini menunjukkan dukungan penuh dari berbagai elemen pemerintahan dan penegak hukum dalam memajukan keluarga sebagai pilar utama pembangunan nasional.

Dengan tema yang kuat dan komitmen yang tulus, peringatan Hari Keluarga Nasional ke-30 menjadi panggung inspiratif bagi keluarga Indonesia untuk bersama-sama mewujudkan visi Indonesia Maju melalui keluarga yang tangguh dan sehat.

Dengan mengatasi tantangan stunting, kita merangkul masa depan yang lebih gemilang bagi seluruh generasi mendatang. [kim]

Advertisements