Potret anak-anak peserta didik melaksanakan rutinitas pengajian dan belajar ilmu agama di mesjid.
Tanah Bumbu – Satu Desa Satu Mesjid (SDSM) menjadi program prioritas yang terus diperkuat dengan beragam upaya dan langkah strategis oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Salah satunya dengan memasukkan program ini sebagai ekstrakulikuler wajib di sekolah dengan tujuan nantinya melahirkan Sumber Daya Manusia Qur’ani yang berkualitas, produktif dan berakhlakul qarimah.
Sehingga wajar, Pemerintah Kabupaten tidak main-main dalam menerapkan dan menggemakan program SDSM di Bumi Bersujud.
Sejak diluncurkan satu tahun terakhir, berbagai upaya sudah dijalankan dan mulai membuahkan hasil. Nyaris setiap malam sebanyak 171 mesjid di seluruh penjuru Bumi Bersujud tak pernah lepas dari kegiatan mengaji.
Bahkan dikolaborasi belajar memperdalam ilmu agama dan kegiatan salat. Semua dilakoni anak-anak peserta didik setingkat sekolah dasar dan lanjutan pertama sederajat.
“Ribuan pelajar sudah menunjukkan grafik peningkatan. Diantaranya bahkan sudah hapal Alquran hingga 20 juz,” ungkap Bupati Tanah Bumbu dr HM Zairullah Azhar, belum lama tadi di Batulicin.
Mereka juga disirami sejumlah bekal ilmu tahfidz dan wawasan keislaman oleh guru-guru agama berkompeten.
