Agar semangat dan menambah motivasi para santri lebih giat lagi mengikuti kegiatan Program Satu Desa Satu Mesjid (SDSM) yang digemakan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Kepala Desa Hidayah Makmur, Kecamatan Simpang Empat berikan reward berupa sepeda.
Tanah Bumbu – Beginilah potret gairah para santri Program SDSM di Mushala Al-istiqomah Komplek Mawar Saron Desa Hidayah Makmur, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Rabu (8/11/2023) malam.
Geliat kemakmuran mesjid sangat kental dengan ramainya bocah-bocah pelajar sekolah dasar dan remaja SMP melaksanakan berbagai aktivitas keagamaan. Dari salat fardhu berjamaah, mengulang hapalan surah Al-qur’an dan belajar mengaji.
Raut wajah bahagia terpancar tulus. Sembari bermain serta bercanda, mereka begitu riang meramaikan tempat ibadah ini dari sore hari dan bermalam hingga menjelang fajar.
Sepanjang malam waktu luang mereka isi dengan kegiatan positif sebagai bekal ilmu pengetahuan untuk dewasa kelak. Semua aktivitas keagamaan mereka dibimbing para guru pengajar, salah satunya Ustadz Subandi.
Sementara guna menambah semangat dan meningkatkan motivasi santri, Pemerintah Desa Hidayah Makmur memberikan reward bagi peserta didik yang sudah punya hapalan terbanyak.
“Santri dihadiahi sepeda sebagai pelecut semangat untuk lebih giat lagi mengikuti kegiatan program ini yang di inisiasi dan dipopulerkan oleh Bupati dr Zairullah Azhar,. Dan untuk malam ini 2 unit sepeda,” kata Kades Hidayah Makmur, Rudi Hartono.
Ditambahkan Rudi, santri yang mendapatkan hadiah ini yakni mereka yang hapalannya paling banyak. Berikutnya reward terus diberikan agar santri lebih rajin.
“Total reward yang sudah disalurkan sebanyak 8 unit sepeda,” terangnya.
Senada, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tanah Bumbu, Rahmat Prapto Udoyo yang melakukan monitoring dan evaluasi progres Program SDSM di desa binaannya itu mengaku bangga dengan santri, guru pembimbing, masyarakat dan juga pemdes setempat.
“Karena mereka mampu merealisasikan program ini sesuai harapan pemerintah kabupaten. Saya optimis SDSM akan memberikan manfaat maksimal bagi santri, orang tua dan masyarakat luas,” tuturnya.
Program SDSM sendiri bertujuan untuk memakmurkan mesjid serta melahirkan anak-anak penghapal Alquran. Mengingat mereka adalah para calon pemimpin bangsa sehingga harus difasilitasi bekal ilmu dan pengetahuan tentang agama yang maksimal.
Hingga kini dari 171 desa di Bumi Bersujud, setidaknya ada 273 mesjid menggemakan SDSM. Dan sebanyak 52 ribu peserta didik turut meramaikannya sebagai santri. [alh]