Tanah Bumbu, lenterabanua.com – Setelah nyaris satu bulan karam dan kandas di perairan wilayah timur Pulau Suwangi, selat Pulau Laut yang memisahkan kabupaten Tanah Bumbu – kabupaten Kotabaru, kapal Ferry penyeberangan KMP Jembatan Musi II akhirnya bisa dievakuasi, Jumat (28/5/2021) malam.
Kapal ferry milik PT Jembatan Nusantara ini sudah sandar di Pelabuhan Pelindo III Batulicin. Sebelumnya kapal sempat kandas sejak 6 Mei 2021 lalu, akibat cuaca buruk. Kemudian beberapa hari berikutnya miring dan karam, saat berusaha dievakuasi.
Saat kandas, kapal memuat 7 unit sepeda motor, 4 unit truk, 2 unit mini bus dan 23 penumpang. Sebelum dievakuasi, kapal terlebih dahulu dinormalkan posisinya agar bisa ditarik.
“Setelah posisi kapal normal, akhirnya kapal bisa ditarik ke Pelabuhan pelindo, bukan ke tempat kita (Pelabuhan ASDP Batulicin),” kata Manager Usaha PT ASDP Ferry Cabang Batulicin, Ahmad Sunedi.
Sementara itu, Kepala Cabang Jembatan Nusantara, Nasir saat dikonfirmasi mengaku sangat bersyukur kapal penyeberangan rute Batulicin-Tanjung Serdang tersebut sudah dievakuasi dan sudah tambat di pelabuhan.
“Alhamdulillah. Proses evakuasinya berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala,” kata Nasir.
Sementara untuk truck dan kendaraan yang baru selesai dievakuasi itu, kini sebagian sudah dibawa pihak asuransi Jasa Raharja untuk proses claim perbaikan.
“Kendaraan semuanya masuk asuransi dan sudah dibawa untuk klaim asuransi,” katanya. Tim
