Penulis : Redaksi

Kabupaten Banjar, LENTERABANUA.COM – Ketua Komisi IV DPRD Banjar, Sarwani meminta ASN Dinas Pendidikan agar tetap bekerja seperti biasa dan tidak terpengaruh terhadap intimidasi akan dimutasi yang diduga dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab.

“Jangan terpengaruh dengan intimidasi seperti itu. Apalagi sampai resah hingga mengganggu semangat kerja kawan-kawan ASN. Itu jangan sampai terjadi,” kata dia di kantor DPRD Banjar, Selasa (29/12/2020).

Ditegaskan dia, kalau ada oknum yang datang, apalagi sampai mengatasnamakan tim dari pasangan Bupati dan Wakil Bupati Banjar terpilih, mengancam untuk memutasi, jangan digubris dan jangan dihiraukan. Kalau perlu dicroscek status oknum tersebut, namanya ada atau tidak dalam struktur tim pemenangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih. kalau tidak ada berarti hanya mengatasnamakan saja.

“Soal mutasi ataupun promosi jabatan itu sepenuhnya hak prerogratif dari Bupati dan Wakil Bupati setelah definitif, dibantu oleh tim baperjakat daerah,” terang politikus asal Partai NasDem ini.

Saat ini, sambung dia, kita percaya saja, Bupati dan Wakil Bupati Banjar periode 2021-2024 setelah definitif menjabat akan objektif ketika menunjuk ASN untuk menduduki jabatan di Pemkab Banjar.

“Ini kan berkaitan dengan cita-cita menjalankan program sesuai visi dan misi seperti yang sudah dijanjikan saat kampanye. Jadi, sudah tentu akan selektif dan objektif,” sebut dia.

Lebih lagi, kata dia, proses pilkada saat ini belum selesai. Penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2021-2024 dari penyelenggara pemilu, KPUD setempat juga belum ada.

“Kita sama-sama menjaga situasi pilkada yang kondusif hingga selesai. Jangan sampai hal seperti ini akan menciptakan kisruh, terlebih ditubuh birokrasi,” tutup Ketua Fraksi NasDem DPRD Banjar ini.

Advertisements