Penulis : Redaksi

Jakarta, lenterabanua.com – Bendahara Umum PBNU Mardani H Maming mendapat dukungan GP Ansor terkait permasalahan yang menimpa mantan Bupati Tanah Bumbu periode 2010-2018 belakangan ini. Bahkan dukungan itu semakin menguat, menyusul di lini masa, muncul tagar #AnsorBersamaMardani yang sempat trending Selasa (26/4/2022) malam.

Para netizen meramaikan tagar tersebut dengan dukungan dan pembelaan. “Kenapa harus ada panggilan paksa ya? Padahal Mardani Maming cuma jadi saksi. Semoga kasus ini bisa segera selesai aamiin #AnsorBersamaMardani,” cuit salah satu akun.

“LBH NU dan LBH Ansor siap kawal dan bela Mardani demi tegaknya hukum dan kebenaran #AnsorBersamaMardani,” timpal yang lain.

Namun setelah ditelusuri, banyak cuitan di tagar #AnsorBersamaMardani dilakukan akun-akun fake alias palsu. Penulusuran mendapati beberapa akun tersebut sekali tidak memiliki follower di Twitter.

Salah satunya adalah akun bernama @Hasni85598109. Akun ini baru dibuat pada Maret 2022 dan tidak memiliki follower. Akun itu juga baru mengikuti (following) tiga akun.

Uniknya, sebelum memposting dukungan untuk Mardani di tagar @AnsorBersamaMardani, @Hasni85598109 kedapatan pernah memposting cuitan yang mengkritik Mardani.

“Pak mardani itu cuma dipanggil jadi saksi, bukan dikriminalisasi HIPMI Halu Mardani Tidak Dikriminalisasi HIPMI Stop Halangi Proses Hukum #HIPMIBlunderMardani,” tulis @Hasni85598109, 21 April 2022 lalu.

Tak hanya sekali, akun @Hasni85598109 sampai menulis dua kali untuk tagar #HIPMIBlunderMardani pada 21 April 2022 lalu.

Advertisements